Mengarsir merupakan bagian terpenting dalam
menggambar realistis. Arsiran yang bagus dapat memberikan berbagai texture
dalam gambar. Di artikel ini saya akan menjelaskan teknik dasar mengarsir.
Selain pensil alat yang dibutuhkan pada saat
mengarsir yaitu alat blendingnya (alat untuk meratakan/ mencampurkan arsiran)
seperti torrtilon, blending stump, atau yang mudah di dapat seperti tissue,
kapas, dan cotton bud. Alat alat nya bisa kalian lihat disni >>
Sebelum di blending |
Sesudah di blending |
Hal pertama yang harus
diperhatikan adalah pensilnya harus selalu runcing agar hasil arsirannya lembut
dan merata. Karena kertas memiliki texture yang bergigi, jika mengarsir dengan
pensil yang tumpul ujung pensil tidak akan menyentuh bagian terdalam dari
kertas, hanya bisa menyentuh permukaan luarnya saja.
Nah, agar gambar terlihat
realistis. Arah arsiran harus sesuai bentuk objek. Agar gambar yang dihasilkan
tidak terlihat begitu flat. Seperti gambar dibawah ini.
Lalu ada beberapa teknik
mengarsir yang biasa digunakan artis professional.
Dari gambar di atas kita
bisa melihat ada tiga macam cara mengarsir. Yang pertama itu arsiran biasa
(hatching), lalu yang kedua yaitu arsiran dengan membentuk bulatan2 kecil
(scribbling), biasanya cara mengarsir seperti scribling dilakukan untuk menghasilkan
texture kulit, dan yang ketiga yaitu teknik crosshatching.
Gambar di atas merupakan contoh lebih jelas teknik mengarsir dengan cara membuat bulatan bulatan kecil yang tidak beratusan.
Gambar di atas merupakan contoh jelas bagaimana membuat arsiran crosshatching.
Masih ada satu lagi cara mengarsir yaitu Stippling, Ini adalah
cara mengarsir dengan memberikan titik titik, dan untuk memberikan value
warna yang berbeda yaitu bisa dengan merapatkan atau merenggangkan
(jarang) pengisian titik nya.
Teknik ini memang jarang digunakan tapi familiar dikalangan seniman profesional. Karena teknik ini cukup susah dan membutuhkan waktu yang lama, dan ketelitian yang tinggi agar menghasilkan lukisan/gambar yang indah dengan menggunakan teknik ini.
Aliran seni lukisan yang menggunakan teknik arsiran Stippling ini disebut aliran Pointilism. Salah satu contoh seniman aliran Pointilism ini adalah "Vincent Van Gogh". Biografinya sangat menarik, simak di artikel ini >>
Yang pengen like artikel ini klik g+1 nya ya :)
Semoga artikel ini bermanfaat untuk sobat.. ^^
Scribling |
crosshatching |
Stippling |
Teknik ini memang jarang digunakan tapi familiar dikalangan seniman profesional. Karena teknik ini cukup susah dan membutuhkan waktu yang lama, dan ketelitian yang tinggi agar menghasilkan lukisan/gambar yang indah dengan menggunakan teknik ini.
Aliran seni lukisan yang menggunakan teknik arsiran Stippling ini disebut aliran Pointilism. Salah satu contoh seniman aliran Pointilism ini adalah "Vincent Van Gogh". Biografinya sangat menarik, simak di artikel ini >>
Yang pengen like artikel ini klik g+1 nya ya :)
Semoga artikel ini bermanfaat untuk sobat.. ^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar