Kartun
digital memang kalah saing dengan kartun dengan teknik gambar
manual/natural. Banyak orang beranggapan bahwa menggambar digital tidak
begitu membutuhkan bakat ketimbang menggambar manual. Hal ini juga
dibuktikan bahwa ilustrator yang dibutuhkan oleh media surat kabar
rata-rata adalah penggambar dengan teknik manual.
Ada alasan lain yang mengatakan kenapa media surat kabar lebih memilih illustrator yang bisa gambar manual, karena orang yang bisa gambar digital belum tentu bagus dalam menggambar manual sedangkan orang bisa menggambar manual pasti bisa menggambar digital dengan sedikit belajar.
Dalam posting kali ini, saya tidak akan memperdebatkan masalah itu karena menurut saya “tidak salah jika ada orang yang mau belajar”.
Jujur saja, saya memulai terjun ke dunia gambar berawal dari teknik manual. Namun, ketika saya melihat gambar di komik-komik, “kenapa gambarnya kok bisa rapi gini ya, dari segi
shading dan line art begitu tertata?, padahal aku lihat komikus dalam proses pembuatan komiknya dengan gaya sketsa/curat-coret ?”.
Setelah beberapa lama proses belajar dan pencarian, ternyata menggambar digital juga sangat berguna khususnya komik yang diceritakan di atas. Kombinasi manual dan digital, digital namun terlihat manual dan natural.
Prosesnya:
1.Gambarlah secara manual yang akan digambar digital.
2.Scan dengan rapi.
3.buka di komputer dan mulailah menggambar yang kedua kalinya dengan teknik menjiplak gambar hasil scan tadi.
Teknik gambar digital:
Banyak istilah gambar digital yg digunakan. Anda bisa cari sendiri tutornya di Search Enggine.
1.Vexel (ini keren banget)
2.Vector (ini juga keren)
3.Line Art (tentang seni garis)
4.WPAP (di ambil dari teknik manual/natural namun bisa di digital. Keren lah aslina)
5. dll.
Software yang digunakan:
Untuk software yang digunakan, saya sudah lumayan mencoba banyak software dan manakah yang terbaik menurut saya pribadi itu masalah individu terkait mana yang anda pilih karena sama saja istilah alat yang sering digunakan adalah Pen Tool dan Brush.
Berikut list rekomendasi dari saya, tinggal anda coba atau pilih-pilih yang menurut anda nyaman digunakan.
1.Adobe Photoshop (line art dengan Pen Tool, kalo pake brush susah kecuali pake wacom/tablet/dll)
2.Adobe Ilustrator (line art bisa dengan Pen Tool dan juga Brush)
Ada alasan lain yang mengatakan kenapa media surat kabar lebih memilih illustrator yang bisa gambar manual, karena orang yang bisa gambar digital belum tentu bagus dalam menggambar manual sedangkan orang bisa menggambar manual pasti bisa menggambar digital dengan sedikit belajar.
Dalam posting kali ini, saya tidak akan memperdebatkan masalah itu karena menurut saya “tidak salah jika ada orang yang mau belajar”.
Jujur saja, saya memulai terjun ke dunia gambar berawal dari teknik manual. Namun, ketika saya melihat gambar di komik-komik, “kenapa gambarnya kok bisa rapi gini ya, dari segi
shading dan line art begitu tertata?, padahal aku lihat komikus dalam proses pembuatan komiknya dengan gaya sketsa/curat-coret ?”.
Setelah beberapa lama proses belajar dan pencarian, ternyata menggambar digital juga sangat berguna khususnya komik yang diceritakan di atas. Kombinasi manual dan digital, digital namun terlihat manual dan natural.
Prosesnya:
1.Gambarlah secara manual yang akan digambar digital.
2.Scan dengan rapi.
3.buka di komputer dan mulailah menggambar yang kedua kalinya dengan teknik menjiplak gambar hasil scan tadi.
Teknik gambar digital:
Banyak istilah gambar digital yg digunakan. Anda bisa cari sendiri tutornya di Search Enggine.
1.Vexel (ini keren banget)
2.Vector (ini juga keren)
3.Line Art (tentang seni garis)
4.WPAP (di ambil dari teknik manual/natural namun bisa di digital. Keren lah aslina)
5. dll.
Software yang digunakan:
Untuk software yang digunakan, saya sudah lumayan mencoba banyak software dan manakah yang terbaik menurut saya pribadi itu masalah individu terkait mana yang anda pilih karena sama saja istilah alat yang sering digunakan adalah Pen Tool dan Brush.
Berikut list rekomendasi dari saya, tinggal anda coba atau pilih-pilih yang menurut anda nyaman digunakan.
1.Adobe Photoshop (line art dengan Pen Tool, kalo pake brush susah kecuali pake wacom/tablet/dll)
2.Adobe Ilustrator (line art bisa dengan Pen Tool dan juga Brush)
4.Corel Painter (ini untuk melukis)
5.Art Rage Studio (digital namun semua tampilan dan tool bergaya natural,untuk melukis)
4.Manga Studio EX (bergaya line art komik jepang/manga, dan memang khusus utk membuat komik)
5.dll sejenis
Dalam proses pembelajaran yang saya alami, tidak sepenuhnya langsung instan bisa berhasil membuat karya yang bagus, tapi saya menghadapi ketidak puasan terlebih dahulu terkait karya gambar digital yang saya buat. Berikut buktinya.
Berikut karya gambar digital pertama saya :
Berikut karya kedua saya:
ini karya ke-3 saya yang terbit di harian Media Indonesia,11 Mei 2014:
Coba
anda bandingkan perkembangan gambar dari yang pertama, ke-2, dan ke-3,
sangat beda kan ?. Pada gambar karya saya yang ke-3 saya masih menemui
ketidak puasan, masih ada koreksi perlu introspeksi di gambar
selanjutnya yang akan saya buat.
Perlu anda ketahui bahwa menggambar digital itu sangat menguras kesabaran anda, diperlukan adanya ketekunan dan ketelitian.
Sekian posting kali ini, mudah-mudahan bisa bermanfaat. Terimakasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar